DPRD Talaud Hearing PLN Cari Solusi Soal Pemadaman Listrik

SiteSulut.com-Permasalahan listrik terus menjadi kendala di daerah perbatasan.

Apalagi, yang berada di pulau-pulau terluar di wilayah Kabupaten Talaud.

Hal ini sudah berlangsung lama dan terus menjadi sorotan masyarakat bahwa listrik di Talaud belum merdeka.

Menanggapi ini, DPRD Talaud mengundang pihak PLN Tahuna dan beberapa manager PLN yang ada di Kabaruan, Salibabu, dan Melonguane, untuk mencari solusi bersama soal listrtik yang sering padam.

“Ini kita undang merespon cepat aspirasi masyarakat pulau Kabaruan, Mangaran  dan pulau Salibabu tentang persoalan listirik yang sering mati,”kata Ketua DPRD Talaud, Engelbertus Tatibi, Kamis (15/5/2025).

Dikatakan Tatibi, masyarakat harus lebih bersabar, pelayanan terbaik akan terus diberikan oleh pihak PLN.

“Terima kasih atas perhatian dari pihak PLN, nantinya disana akan ada relokasi mesin untuk mangaran,”ucapnya.

Menurutnya, untuk merealokasi mesin tersebut butuh waktu sehingga masyarakat harus lebih bersabar.

“Kami meminta kepada pihak PLN dalam kurun satu bulan setengah agar lebih seriusi untuk menyelesaikan persoalan listrik di Pulau tersebut,”katanya.

Lanjut, intinya kami sudah bertemu dengan pihak PLN dan ada langkah serta solusi yang di ambil.

“Mudah – mudahan pihak PLN sudah menyurat ke wilayah untuk mendatangkan dua mesin baru dan kami berharap tahun ini bisa terjawab,”tutur Tatibi yang dikenal pro rakyat.

Sementara, Manager UP3 PLN Tahuna Dimas Prabowo mengatakan, persoalan listrik di Damau sejak 10 Mei penyebabnya kerusakan sistem di wilayah Mangaran.

“Kami terus mengupayakan relokasi mesin pembangkit sebagai solusi utama untuk menutup defisit listrik di wilayah tersebut,”katanya.

Diakuinya, sistem di Mangaran memang terganggu. Kami berupaya akan merelokasi tiga mesin dari Sangihe dengan total kapasitas 400 sampai 500 KW, untuk mengatasi defisit listrik sebesar 320 KW di Mangaran.

“Masyarakat untuk lebih bersabar dan turut berpartisipasi dalam menjaga jaringan, termasuk membantu membersihkan pohon-pohon yang berpotensi mengganggu kabel listrik,”pungkasnya.

Diketahui, DPRD bersama pihak PLN menggelar pertemuan, di ruang Ketua DPRD Talaud, Kamis (15/5).

Pertemuan dihadiri sejumlah anggota DPRD yakni Gunawan Talenggoran, Dona Tine, Semuel Talisan, Deky Tule, serta Sekretaris DPRD Arvan Bawangun. Dari pihak PLN, hadir

Manager UP3 PLN Tahuna Dimas Prabowo bersama jajaran kepala unit PLN.(vil)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *