SiteSulut.com-Dunia pendidikan tengah diramaikan dengan kehadiran perangkat keras canggih, yakni smartboard atau Papan Digital Interaktif (IFP).
Perangkat ini tak hanya mengubah metode pengajaran, tetapi juga memicu antusiasme luar biasa di kalangan siswa dan guru, menandai langkah maju menuju era pembelajaran digital.

Berdasarkan pantauan di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 8 Manado, pemanfaatan papan digital ini di dalam kelas menunjukkan hasil yang sangat positif. Belajar mengajar menjadi lebih interaktif dan menarik.
“Smartboard ini sangat membantu sekali. Apalagi berdasarkan pantauan kami, guru-guru ketika memanfaatkan papan digital ini bersama siswa terlihat sangat senang dan antusias karena semuanya serba aplikasi dan mudah dipelajari,” ujar Kepala Sekolah SMPN 8 Manado, Rahman Manggopa SPd, saat diwawancarai, Rabu (18/11/2025).
Dikatakannya, smartboard ini terbukti efektif. Dimana siswa mudah mengerti dan pahami dengan proses pembelajaran menggunakan papan digital.
“Ketika saya memantau langsung program belajar ini, anak-anak terlihat senang dan lebih cepat memahami ketika diberikan materi,”ucapnya
Menurut Rahman, pihak sekolah tidak dapat menyembunyikan rasa gembira mereka atas dukungan yang diberikan untuk fasilitas pendidikan ini.
“Kehadiran smartboard disambut hangat oleh siswa-siswi SMPN 8 dan SMPN 4 Manado,”kata Rahman yang juga Kepsek di SMPN 4 Manado.
Ia mengungkapkan, para siswa-siswi terlihat senang dan gembira dengan kehadiran smartboard ini. Tentunya kami sebagai pihak sekolah, sangat berterima kasih kepada Pak Presiden Prabowo yang sudah memberikan perhatian khusus kepada dunia pendidikan lewat pembelajaran digital.
“Saya berharap program digitalisasi pembelajaran ini dapat terus berlanjut. Dan harapan kami juga agar jumlah papan digital dapat ditambah untuk mencakup lebih banyak kelas. Seperti pidato Pak Presiden dalam launching IFP atau smartboard digital ini, bisa menambah papan digital ini agar semua program ini tetap berlanjut. Mungkin akan lebih baik lagi harapan kami di setiap kelas akan tersedia papan digital ini,”imbuhnya.
ia menjelaskan, Meskipun antusiasme tinggi, moving class jadi solusi sementara sekolah. Saat ini masih menghadapi tantangan ketersediaan, di mana baru satu unit smartboard yang tersedia. Unit tersebut saat ini ditempatkan di laboratorium dan digunakan dengan sistem moving class.
“Karena baru satu smartboard di sekolah kita ini, saya menggunakan moving class karena kita hanya menempatkan di satu kelas yang berada di laboratorium. Di mana para siswa masing-masing kelas sudah terjadwal menggunakan smartboard ini,” jelasnya.
Rahman mengaku bahwa fasilitas ini akan dimanfaatkan dengan maksimal, mengingat semua pihak, khususnya guru-guru, telah siap.
Guru-guru di sekolah telah mengikuti sosialisasi dan memiliki pemahaman yang baik tentang teknologi informasi (IT), sehingga mereka merasa sangat terbantu dan dimudahkan dalam pengoperasian smartboard.
“Semoga smartboard ini dapat dimanfaatkan dengan baik karena semua ini sudah berada di era digital, jadi baik guru maupun siswa mari kita manfaatkan ini sebaik-baiknya,”tutupnya.(vil)









