SiteSulut.com-Anggaran belanja alat tulis, kertas cover dan bahan cetak di Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kabupaten Talaud fantastis.
Buktinya, anggaran yang disediakan dalam setahun mencapai setengah miliar lebih.
Berdasarkan data yang diperoleh, tahun ini ada 194 paket pekerjaan yang ada di Dikpora Talaud. Diantaranya, paket belanja alat tulis, kertas kover dan bahan cetak, senilai Rp 500 juta lebih.
Padahal saat ini, Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten lainnya sedang menggenjot untuk melakukan efisiensi belanja Tahun Anggaran 2025.
Menanggapi ini, Pengamat Politik dan Pemerintahan Sulut, Taufik Tumbelaka angkat bicara. Ia menilai adanya pemborosan anggaran.
Menurut Tumbelaka, Presiden Prabowo telah mengoptimalkan penggunaan anggaran agar lebih tepat sasaran. Bukan hanya pemerintah pusat tapi juga sampai dengan pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota.
“Pak Presiden juga menyoroti pemborosan anggaran yang selama ini terjadi di berbagai sektor, seperti belanja alat tulis kantor (ATK) dengan nilai yang fantastis,”ujar Tumbelaka jebolan UGM.
Lanjut Tumbelaka, jangan juga sampai menimbulkan pertanyaan dari OPD lain dan juga jangan sampai ada praduga negatif.
“Ini akan menjadi soroton publik dan asumsi liar dimana menimbulkan tanda tanya dengan item tersebut,”ujar Tumbelaka anak dari mantan Gubernur Sulut, F J Tumbelaka.
Sementara, Kepala Dikpora Talaud, Decker Lasut dihubungi beberapa kali melalui telepon seluler 082252588XXX tidak merespon.(vil)